Sudah lama ya.. Saking lamanya, sudah malas menghitung seberapa lama. Coba tahun-tahun yang sudah lewat, masih sudi menghitung. Sekarang, ah, sudahlah, buat apa?
Untuk urusan hitung-menghitung, tak ada yang harus dipermasalahkan. Tapi untuk urusan memulai yang baru, masih tersisa.
Inipun, menulis tentang ini, jadi teringat lagi. Seharusnya, jangan. Menganggu.
Sudah ada yang bersedia jadi kuncinya tapi masih belum yakin kalau ternyata ada yang bersedia jadi kunci.
Ragu? Iya.
Bukan, ragu dengan yang bersedia, tapi ragu dengan diri sendiri. Bisa tidak supaya tak terulang lagi?