Rabu, 29 Mei 2013

Bahagia itu pengorbanan

Masih teringat jelas, walau memang aku sudah lupa kalimat pastinya. Dulu sih aku simpan SMS dari kamu itu. Tapi karena labil, eh terhapus.

Kalau tidak salah, kalimat SMS-nya seperti ini:"ntar kalau aku perlu, pasti aku hubungi km". Benar gak?

Pasti lupa..

Karena keyakinan dari kalimat itu,

aku menunggu.

Dan menunggu.

Tetap menunggu.

Selalu menunggu.

Masih menunggu.

Bersemangat menunggu.

Lelah menunggu.

Mencoba menghentikan menunggu.

Kehilangan semangat menunggu.

Hingga akhirnya..

Tak pernah mengira. Tak pernah sekalipun terbayangkan. 75 hari yang lalu. Maghrib. Jumat. Mention itu muncul. Ternyata, setelah sekian lama menunggu dan aku memberi kesimpulan, bahagia itu (berawal dari) pengorbanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika ada yang perlu dikomentari, komentarin aja. :)